Minggu, November 16, 2008

Indra J Piliang: Belum Saatnya Soeharto Dijadikan Pahlawan

Jakarta - Calon anggota legislatif Partai Golkar Indra J Piliang menilai saat ini bukan waktu yang tepat untuk menjadikan mantan presiden Soeharto sebagai pahlawan nasional.

"Belum cukup waktu dan belum saatnya untuk melihat Soeharto untuk dijadikan pahlawan nasional karena jaraknya masih dekat dengan kita. Mungkin di generasi berikutnya bisa saja," ujar Indra.

Hal itu disampaikan Indra yang sebelumnya berprofesi sebagai pengamat politik dan peneliti CSIS di sela-sela acara pengukuhan guru besar IPDN di Jalan Ampera Raya, Jakarta Selatan, Sabtu (15/11/2008).

Meski tidak setuju Soeharto dijadikan pahlawan, Indra menilai iklan PKS yang menampilkan sejumlah tokoh banga tidak ada persoalan. Plus minusnya tergantung pandangan masyarakat.

"Iklan politik seperti itu sah-sah saja. Sudah saatnya, kita berfikir ikon Soekarno bukan milik PDIP saja. Hasyim Asy'ari bukan milik NU saja. Itu pemikiran sempit yang harus diubah. Mereka tokoh bangsa, mereka diklaim oleh salah satu partai. Ini menunjukkan politik figur sangat kuat. Bukan politik ketatanegaraan yang diutamakan," papar dia.

Menurut dia, iklan PKS justru sukses. "Politik itu persepsi, berarti iklan itu masuk ke persepsi politik seseorang. Menurut saya itu iklan yang sukses," cetus dia.(aan/iy)

Tidak ada komentar: